NFT Opensea Mencatat Nilai Pasar Lebih Dari 190 Triliun

Source by Pixabay.com

Qubyu - Salah satu Market Place dan salah satu tempat perdagangan NFT, dengan laporan 6 januari yang lalu,Platform  Opensea memiliki nilai pasar  sampai USD 13,3 miliar Dollar Amerika Serikat atau sekitar 190 Triliun Rupiah ,hal ini ada pengaruhnya dari kabar ada investasi baru sebanyak  USD 300 juta.

Platform Opensea  Merupakan salah satu tempat jual beli seni Digital atau NFT,yang memungkinkan melakukan perdagangan NFT (non-fungible token), Dan  beberapa produk  NFT berhasil terjual hingga jutaan dolar.

OpenSea mengatakan perdagangan di platform naik hingga 600 kali lipat.

"Pada tahun 2021, kami melihat dunia terbangun dengan gagasan bahwa NFT mewakili blok bangunan dasar untuk ekonomi peer-to-peer baru," tulis Devin Finzer (pendiri Opensea).

Baca Juga : Tesla Tarik  475.000 Mobil Karena Masalah Teknis

Nilai untuk OpenSea datang pada saat semakin banyak bisnis, klub olahraga, dan selebritas yang memproduksi atau membeli NFT.

Baru-baru ini Salah satu rapper Eminem menghabiskan sekitar USD 450.000 untuk gambar "Kera Bosan" yang katanya mirip dengannya,di kenal dengan The Bored Ape Yacht Club (BAYC) adalah sebuah  kumpulan ribuan NFT ilustrasi digital kera antropomorfik.

Bored Apes adalah salah satu NFT paling populer, dengan nilai jual perdagangan melewati USD 1 miliar atau sekitar 14 Triliun rupiah,menurut data dari Cryptoslam - agregator data industri NFT,Tidak semua orang berbagi apresiasi terhadap karya seni digital. 

Kritikus seni The Guardian, Jonathan Jones, menyebut mereka (NFT) sebagai "desain buku komik yang sangat biasa dan turunan".

Baca Juga: Elon musk ber-asumsi Nick Szabo adalah pencipta bitcoin

Nilai total perdagangan untuk NFT diperkirakan bernilai USD  40,9 miliar pada tahun lalu menurut perhitungan oleh perusahaan data blockchain Chainalysis.

Angka tersebut mungkin terlalu rendah, karena hanya NFT yang menggunakan blockchain Ethereum yang dipertimbangkan.

OpenSea mengatakan akan berusaha membawa NFT ke khalayak konsumen yang luas tahun ini dan mengurangi hambatan untuk masuk.

Tetapi regulator dan kritikus khawatir bahwa konsumen mungkin tidak menghargai risiko yang terlibat dalam investasi aset kripto yang sebagian besar tidak diatur seperti NFT.

Penelitian oleh Chainalysis menyarankan bahwa sementara banyak orang mungkin mengumpulkannya,ada kekhawatir pada pasar NFT yang rentan terhadap apa yang disebut perdagangan yang tidak benar, di mana investor menjual dan kemudian membeli kembali NFT yang mereka miliki dengan maksud untuk meningkatkan permintaan.

Dampak lingkungan dari teknologi di balik NFT juga menjadi perhatian.

Seperti mata uang kripto, catatan tentang siapa yang memiliki NFT disimpan, yang dikenal sebagai blockchain, sebuah proses yang dikelola oleh ribuan komputer di seluruh dunia.

Qubyu | Kunjungi Fan Page Kami Disini